Jumat (25/03/22), rombongan tim Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) yang terdiri atas Wakil Rektor Bidang Akademik (Diah Puspitasari, M.Kom), Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (Dr. Ani Wijayanti, SE, MM), Kepala Badan Penjaminan Mutu dan Akreditasi (Lita Sari Marita, M.Kom ), Ketua Program Studi Sistem Informasi Akuntansi (Sri Wasiyanti, M.Kom), dan Staff BPMA (Suparni, M.Kom dan Hilda Rachmi, M.Kom) mengunjungi kantor Satuan Penjaminan Mutu Universitas Pendidikan Indonesia. Kunjungan yang berupa external benchmarking ini adalah dalam upaya peningkatan pengelolaan sistem penjaminan mutu internal di UBSI. Kunjungan ini diterima secara langsung oleh ketua SPM, Prof. Dr. Ratnaningsih Eko Sardjono, M.Si. dan sekertaris SPM, Dr. Finita Dewi, M.A.
Dalam kesempatan ini, Wakil Rektor Bidang Akademik UBSI menyampaikan bahwa UBSI merupakan gabungan dari akademi-akademi Bina Sarana Informatika sekolah tinggi Bahasa Nusa Mandiri dan Universitas Sisingamangaraja, yang sejak September 2018 bertransformasi menjadi universitas. Diah Puspitasari, M.Kom. juga menyampaikan bahwa UPI sebagai salah satu universitas unggul dengan jumlah program studi yang cukup banyak, dapat menjadi mitra untuk berdiskusi yang tepat dalam untuk mendapatkan informasi terkait penjaminan mutu perguruan tinggi. Pihak UBSI sangat mengapresiasi kesediaan SPM UPI untuk menerima kunjungan tersebut dan berharap jalinan Kerjasama dapat ditingkatan untuk kebermanfaatan kedua belah pihak.
Selanjutnya, dalam sambutannya, Ketua SPM UPI menyampaikan ucapan terimakasih atas kunjungan tim UBSI dan berharap dapat memfasilitasi kebutuhan benchmarking dari tim UBSI yang relevan dengan ranah kerja dan wewenang SPM terkait dengan Penjaminan Mutu. Ketua SPM juga memaparkan struktur organisasi SPM UPI yang terdiri dari Ketua, Sekertaris, dan Empat Ketua bidang yaitu Bidang Akreditasi Nasional, Akreditasi Internasional, SPMI, dan Umum. SPM juga bekerja sama dengan fakultas dan program studi melalui Satuan Kendali Mutu di setiap fakultas dan Gugus Kendali Mutu di setiap Program Studi. Saat ini UPI memiliki 168 Program studi yang berasal dari 8 Fakultas, 5 Kampus UPI di Daerah dan Sekolah Pascasarjana. Saat ini UPI sedang dalam proses untuk membuka 1 fakultas dan 5 program studi baru.
Kegiatan diskusi dan tanya jawab yang berlangsung selama kurang lebih 3 jam ini membahas berbagai aspek terkait proses akreditasi program studi, Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), dan Audit Mutu Internal di Universitas Pendidikan Indonesia. Terkait akreditasi program studi, Prof. Ratna menyampaikan bahwa dengan adanya Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM), proses akreditasi prodi di UPI menjadi semakin menantang karena prodi-prodi di UPI berada dibawah LAM yang berbeda-beda, sehingga SPM UPI harus dapat membantu setiap prodi untuk menyesuaikan proses penyusunan dokumen akreditasi dengan dengan aturan dan ketentuan yang sudah ditetapkan oleh LAM maupun BAN PT.
Hal lain yang dibahas dalam diskusi ini terkait penjaminan mutu UPI kampus di Daerah. Hal ini menjadi perhatian khusus tim UBSI karena UBSI memiliki sejumlah Program Studi Diluar Kampus Utama, dan saat ini sedang mencoba mengkaji ulang pola sistem penjaminan mutu untuk prodi-prodi tersebut. Dijelaskan oleh Prof. Ratna bahwa baik prodi-prodi yang berada di kampus UPI di daerah maupun di kampus UPI di Bandung mendapatkan perlakuan yang sama serta menjalani proses audit mutu internal yang sama juga. Begitu juga dalam proses penyiapan dokumen akreditasi, semua prodi di UPI mendapat fasilitas pendampingan yang sama, dengan didampingi oleh satu orang pendamping dan satu orang validator yang berasal dari asesor LAM atau asesor BANPT.
Di akhir kegiatan kunjungan, ketua SPM menyampaikan harapannya semoga informasi yang sudah disampaikan dapat memenuhi ekspektasi dan kebutuhan tim UBSI dan kedepannya UPI dan UBSI dapat bekerja sama dalam kegiatan-kegiatan lainnya (@spm_25032022)
